Login / Register    » RSS GEMA Feed

Musik untuk jadi jenius !-

noviz's picture

Di Geoge Baptist Medical Centre di Atlanta, telah dibuktikan, berdasarkan
penilitian mereka, bahwa bayi - bayi yg lahir premature akan mengalami
peningkatan berat badan yg jauh lebih cepat, apabila didalam kamar
perawatannya diperdengarkan musik yg lembut ( digabung dgn suara rahim)
setiap hari minimal antara 30 sampai 60 menit. Hal ini dapat mengakibatkan
masa rawat bayi2 premature ini menjadi lebih cepat antara satu sampai dua
minggu, karena pertumbuhannya menjadi lebih cepat dan sehat.

Perlu diketahui bahwa suara ibu dan musik klasik dapat mengatur cepat atau
lambatnya denyut jantung janin dan bayi, serta merangsang penambahan berat
badan bayi. Bayi2 yg mendapat terapi musik, ternyata perkembangan fisiknya
lebih cepat dibanding mereka yg tidak diberi musik. Selain dari itu daya
tahan mereka terhadap penyakitpun, ada jauh lebih besar daripada yg dimiliki
oleh bayi2 yg tidak pernah diperdengarkan musik sama sekali.

Otak manusia terdiri dari dua bagian, otak kiri dan otak kanan. Otak kiri
bekerja untuk fungsi logika, sequence, analisa , sedangkan otak kanan
bekerja untuk tugas visual, ruang (geometric), creativity , mood, emotion ,
dll. Musik yg bagus akan menghasilkan 'mood' dan emosi yg bagus. Karena dia
dapat dianalisa secara matematis, dan logic , maka manusia dapat
mengembangkan musik itu lebih baik: creativity! Agar manusia mendapatkan
'harmony', maka kedua belah otak harus difungsikan.

Setiap orangtua tentu ingin mempunyai anak yg pandai, cerdas, dan tidak
mengalami kesulitan dalam perkembangan emosionalnya. Untuk mendapatkan itu
semua, tidak hanya diperlukan gizi yg cukup, tetapi juga diperlukan
stimulasi memadai sejak anak masih dalam kandungan.

Stimulasi yg paling baik, dalam arti mendapat respons dari janin adalah
suara ibu dan musik klasik. Pendapat ini berdasarkan penelitian pada tahun
1980-an yg dilakukan dr Alfred Tomatis, ahli psikolog, dan pendidikan dari
Perancis. Penelitian itu menunjukkan, suara ibu dan musik klasik dapat
merangsang otak sehingga menimbulkan gerakan motorik tertentu pada janin dan
bayi yg baru lahir. Ketukan musik juga mempunyai efek terhadap kepandaian
anak dalam matematika.

Sebuah penelitian juga menunjukkan, apabila seorang Ibu yg sedang hamil
bekerja di tempat bising, maka kecenderungan akan mempunyai anak yg
hiperaktif.

Musik klasik dapat memberikan rangsangan pada bayi karena kaya komponen
suara atau beragam alat musik yg tergabung di dalamnya. Stimulasi musik
klasik ini bisa mulai diberikan sejak janin itu berusia empat bulan. "Pada
masa ini janin sedang membentuk sel-sel otak, dan syaraf janin jadi sudah
bisa memberikan respons pada stimulasi suara"

Stimulasi musik klasik sebaiknya dilakukan setiap harinya minimal setengah
jam. Musik klasik ini bisa didengarkan sambil melakukan kegiatan lain. Bagi
ibu hamil yg tidak begitu menyukai musik klasik dan selalu ketiduran bila
mendengarnya, tidak perlu khawatir karena janin tetap bisa mendengarkan
musik itu.

Yg terpenting sebenarnya bukan jenis musik apa yg didengarkan pada bayi. "Yg
paling utama adalah kondisi emosi ibu. Biar memutar musik klasik Vivaldi
Four Seasons kegemaran para bayi, bayi tetap tidak bisa menikmati karena
terbawa emosi ibu"

Jadi apa pun stimulasi yg diberikan pada janin tidak akan efektif jika emosi
ibu tidak mendukung. Suara detak jantung ibu sangat berpengaruh pada janin.
Jika ibu merasa gelisah, detak jantung ibu yg cepat akan tertangkap jelas
oleh janin. Begitu juga jika ibu merasa santai, detak jantung akan normal
dan janin pun juga tenang.

Musik ternyata dapat menstimulasi potensi kreativitas dan daya ingat
manusia, sehingga mampu meningkatkan derajat IQ yg dimiliki manusia. Negara2
maju seperti Amerika dan Jepang, jauh hari telah mulai menerapkan musik
dalam bidang pendidikan mereka guna meningkatkan sumber daya manusia yg
mereka miliki.

Dr. Gordon Shaw telah mengadakan penelitian dgn anak2 sekolah SD di slums
kota Los Angeles, dimana sebelum mereka mulai dgn pelajarannya, anak2 tsb
disuru meditasi atau duduk dgn tenang terlebih dahulu sambil diberikan
alunan musik klasik dari Mozart selama 20 s/d 30 menit. Kenyataannya setelah
meditasi musik anak2 tsb bisa lebih konsentrasi terhadap pelajarannya.

Sedangkan di Berlin - Jerman, telah terbuktikan bahwa anak2 yg belajar
dibawah alunan musik bisa meningkatkan nilai IQ mereka 6 s/d 10%, disamping
itu kecerdasan mereka dlm matematika dan ilmu ukur pun semakin bertambah.

Dicontohkan juga, dalam suatu penelitian ternyata sebuah tumbuhan atau
seekor hewan ternak membutuhkan lingkungan tertentu-termasuk rangsangan
musik-untuk meningkatkan pertumbuhan dan kesuburan mereka secara alami. Hal
ini tentu mengandung risiko lebih kecil daripada stimulasi menggunakan
zat-zat kimia produksi pabrik.

Jadi kesimpulannya apabila Anda menginginkan bayi Anda dikemudian harinya
bisa tumbuh dgn sehat dan menjadi seorang jenius, mainkan dan dengarkanlah
sejak janin itu usia 4 bulan musik2 klasik. Begitu juga sebelum putera/i
Anda pergi sekolah ataupun sebelum mereka tidur, sebaiknya diberikan alunan
musik klasik seperti Mozart Sonate, Beethoven ataupun Handel, jadi bukannya
lagu2 dangdut melulu. Ini bisa meningkatkan kecerdasan maupun IQ nya mereka.

Begitu juga dgn kambing ato ayam peliharaan Anda dirumah, mereka akan tumbuh
jauh lebih cepat dan lebih subur dan bertelur lebih banyak, apabila setiap
harinya diberikan alunan musik ala Beethoven Symphonie 5 dikandang mereka.

Mang Ucup
Email: mang.u...@gmail.com
Homepage: www.mangucup.net

Submitted by noviz on 24 November, 2006 - 08:16
 

Komentar